Yazid Musyafa
Untuk anggota JAFUSY ( Jaringan Fundamentalist Sastra BOYOLALI )INDONESIA
Tak perlu kita sesali pernikahan sunyi ini
Kita hanya bersajak bagi lapar abadi
Memunguti nasib, atau mengalir begitu saja
Di atas sungai waktu
Mencoretkan sajak-sajak cinta
Pun luka pada tembok-tembok berlumut
Sesuci pujimu atasku, tak merubah lakuku padamu
Sayap sayapku lama merangkul
Ku kemas dalam sajak gurindam sayang
Kalimat tasbihku kan menuntunmu
Sejak mentari menetas di ufuk hari
Pernikahan ini terlalu mencandu
Aku semakin dalam terasuk sunyi
Menyapai mahar kebebasan, menyusun sepi
Di atas altar: aku dan kamu
Setelah semua mengalir
Tataplah langit yang terbelah
Oleh teriakan-teriakan malam kita
Di bawahnya bayangan kita kembali berpeluk
Menarikan tarian masa silam tarian masa depan
Pecah di permukaan sungai waktu
Tapi tak perlulah kita menyesali
Pernikahan sunyi ini
*Kolaborasi dengan Mb Lina Kelana
Tulisan Lain:
0 comments:
Posting Komentar