Menjadi Penyair
Aku bukan Neruda yang sangat mencintai pakaiannya dan membuatkan ode untuk mereka.
Tak sejalang Chairil membawa bisa berlari hingga hilang perih hingga dalam menunda kekalahan.
Juga bukan Thukul yang berteriak lawan lewat sajak suaranya.
Apalagi Rendra yang menempel pamflet cinta sambil menghisap sebatang lisong.
Aku hanyalah sebatang diri yang ingin bisa menulis puisi.
Alfikry Ilmi
Padang, 10 Maret 2011
0 comments:
Posting Komentar